Permen

Permen itu ada 2 jenis : soft candy dan hard candy.

Hard candy

jenis permen ini memiliki tekstur yang keras dan biasanya orang mengkonsumsinya dengan di isap. Banyak contoh hard candy: kopiko, hexos, golia, dan banyak lagi. Bahan baku dasar permen ini cukup simpel.. gula, glukosa sama flavor dan bahan tambahan pangan namun kendala nya adalah mencari perbandingan yang tepat dari masing-masing komposisi dan suhu yang tepat untuk pembuatannya itu yang harus di trial..

karena klo itu ga tepat.. permennya cenderung lengket di dinding-dinding mulut..

Soft candy

jenis permen ini lembut, ketika orang memakannya cenderung untuk di gigit. contohnya: sugus, fruittella, chox.

sedikit berbeda dengan hard candy, ada penambahan bahan lain untuk produk ini, yakni gum.

ada beberapa jenis gum yg bisa dipakai, tapi yang paling sering itu adalah gelatin.

dalam trial kendalanya adalah kalau gelatinnya kebanyakan permennya akan cenderung terlalu lengket.

kendala lainnya waktu bikin permen itu adalah karamelisasi gula pada suhu dimana air belum nguap semua.. soalnya menurut SNI kadar air untuk permen itu

9,15 % b/b dengan standar Maks 20%.Sedangkan kalau karamelisasi dibiarkan terjadi.. warna permen akan cenderung coklat dan permen akan terasa pahit.

ternyata karamelisasi itu akan lebih mudah terjadi kalau pH si permen rendah.. jadi kita harus bisa ngejaga supaya normal.. NaOH sepertinya bisa..

sampai saat ini, masih ngutak ngatik komposisi yang tepat untuk ngebuat hard candy..

aplikasinya adalah.. permen green tea lime honey sama permen roselle honey..

mari kita coba..