Tuesday, August 23, 2011

Day 2

20 agustus 2011

Hari kedua

kami tertidur sangat lelap, mungkin pengaruh alcohol tadi malam,untungnya tidak terlalu pusing  paling lambat jam 9.30 am rencananya supir sudah menjemput kami di hotel, kami bergegas dan membawa semua barang kami, oh iya yang pergi hanya aku dan kak evi 

saudur dan kak mega (kedua teman kami yang lain) memutuskan untuk tetap stay di bali.
Selain kami ada 5 orang asing lainnya, tapi 3 dari mereka hanya sampai sanur dan ubud. Perjalanan darat dari kuta ke padang bai (pelabuhan di bali) lumayan sedikit lama sebab kami harus mengantar ketiga orang tersebut tadi, kami tiba di pelabuhan sekitar jam 1 siang. Hampir tiba di pelabuhan kami kelaparan..sudha waktunya makan siang, sang supir merekomendasikan satu tempat nasi campur dengan daging babi  (hanya 10,ooo rupiah saja!)akhirnya kami berhenti sesaat dan memesan untuk dibungkus (kami berencana makan di feri)

“hey, we want to buy some foods for lunch,do u wanna have one?” aku bertanya ke sepasang penumpang tersebut. Dia juga mau ternyata dan akhirnya dia turun (pacar perempuannya tidak ikut turun) ternyata dia juga mau ke gili dia dari jerman bersama pacaranya dan berencana berlibur selama 1 bulan di bali-lombok hmm.. nice plan..Dia menyarankan hotel bale kampong untuk tempat tinggal karena sebelumnya dia pernah kesana dan merasa sangat nyaman dan puas dengan service nya dan murah.. usul yang bagus,apalagi kami belum memiliki tempat tinggal


Segera setelah nasi kami jadi, kami langsung pergi ke pelabuhan sebab takut ketinggalan feri.
Ferinya cukup besardan ada 3 lantai, dan ada 1 ruangan ber ac lengkap dengan tv, disisi lain ada juga tempat duduk diluar dan banyak turis asing lebih memilih diluar sambil membaca buku-buku mereka..
Perjalanan dengan feri cukup lama, kami hamper saja merasa bosan..kami tiba sekitar jam 6 sore,diatas kapal kami melihat bagaimana matahari hamper tenggelam langit biru bersih itu berubah menjadi orange senja hmmm…udara yang bersih, pantai yang bersih, Tuhan itu luar biasa!

Setibanya dipelabuhan Lombok – Lembar, kami dijemput oleh seseorang yang mengarahkan kami menuju mobil elf,total penumpang mobil itu ada 6 orang dan hanya kami wisatawan lokalnya. Selain pemandu tadi, ada seorang supir lagi namun pemandu itu ditengah jalan turun dan kami meneruskan perjalanan kami bersama sang supir.
Sepanjang perjalanan yang banyak ku lihat adalah sawah dan beberapa lahan yang sedikit gersang dengan rerumputan coklat. Sedikit berbincang-bincang dengan sang supir mengenai keadaan Lombok.. dan smepat bertanya dimana hotel bale kampong, dia berkata hati-hati dengan hotel itu sebab hotel itu hotel tidak benar, sering terjadi penggerebekan disana, polisi dating memeriksa pada jam 2-3 pagi,kalian tidak akan merasa nyaman disana..hhmm kami sempat percaya dengan dia..mungkin harus mencari hotel yang lain saja

tak terasa kalau kami sudah tiba di kota mataram, pusat kota NTB,tidak sesejuk bali…kota yang kecil. Sekitar 15 menit kami melewati mataram tiba-tiba seorang turis berkata, kami ingin turun di mataram,kami bukan ke sengigih. Seketika itu juga sang supir menjawab dengan nada keras,aku terkejut, sangat terkejut, kenapa dia harus menjawab sekasar itu. Itu bukan kesalahan sang turis.

Mereka berdebat, mungkin bisa dikatakan hamper berkelahi, aku sangat takut saat itu, tapi kami tidak bisa berbuat apa-apa, kami tahu itu kesalahan sang supir, mengapa tidak memeriksa tiket kami masing- masing dan mengapa pemandu yang turun tadi tidak menyampaikan ke sang supir kalau 2 turis ini akan turun di mataram. Aku merasa sedih sebab sayang sekali pariwisata Indonesia dikelola dengan servis yang sangat buruk seperti ini.. ini mencerminkan wajah Indonesia dan apa yang sudah dilakukan sang supir sangat mencoreng wajah Indonesia di pariwisata international.

Sang turis mungkin kemudian tersadar kalau ini bukan daerahnya, sehingga dia berusaha untuk meredam emosinya. Setibanya di sengigih kami semua turun, aku merasa kasihan pada turis tersebut dan aku berharap office travel yang ada disana dapat membantu kedua turis itu kembali ke mataram.
Kedua turis yang merekomendasikan bale kampong turun ditengah jalan,sebab mereka telah tiba di hotel tempat mereka tinggal, dia sudah tahu apa yang harus dia lakukan sebab dia sudah pernah ke sini sebelumnya.

Setibanya dipemberhentian terakhir kami turun dan berpikir, hotel mana yang bisa kami singgahi,sebab kami belum membooking hotel.. dan itu sudah sekitar jam 7 malam..
kami dikelilingi banyak orang yang menawarkan berbagai hotel, tour dan lain-lain, kami menolak namun tetap saja..dalam hatiku aku berkata..wow.. ambisius sekali orang ini..butuh waktu yang cukup lama sampai mereka membiarkan dan melepaskan kami, dan aku merasa lega setelah itu. Saat kami berjalan, ada mobil dengan cup terbuka,menawarkan kami untuk kehotelnya, bale kampong,dia berkata mobil ini free service dari hotel,didalamnya hanya ada satu lelaki dan seorang turis, tentu saja kami merasa takut, itukan hotel yang tidak bener itu…dan takut kalau kami nanti dibawa entah kemana oleh dia kami menolak dan lagi-lagi butuh sekitar 10 menit sampai dia menyerah…

kami kembali berjalan dan menemukan hotel lina, hotel dengan bangunan agak lama namun terletak tepat didepan pantai dna MURAH! 150,000 per malam dengan twin bed namun saying sekali PENUH! 
kami sedikit frustasi namun kami coba kembali berjalan,masuk kesebuah hotel, memeriksa harga dan itu mahal! 300,000/mlm..pppfffhhhh….kami kembali berjalan dan menemukan sebuah tourist information seseorang bukannya membantu kami memberikan solusi namun memperlakukan kami seperti ayam panggang yang hendak dilahap sebagai mangsa.

Dan kembali aku berpikir.. orang Lombok sangat ambisius ya!!!!ppffhhh…namun itu membuat aku selaku turis local merasa TIDAK NYAMAN mereka tidak memberikan apa yang aku butuh tapi cenderung mengarahkan dan memaksa kami untuk menerima apa yang mereka punya. Kami memutuskan untuk keluar dan kembali berjalan.

Cukup sulit untuk memutuskan kehotel mana kami hendak menginap, sampai akhirnya kami memutuskan untuk mencoba melihat bale kampung. Kami berjalan dan mengatakan kami hendak ke bale kampung, Namun dia merasa kasihan dan menawarkan motornya untuk mengantar kami. Kami tiba di bale kampung dan bertemu dengan laki-laki yang menawarkan mobilnya,dia bertanya, mengapa tadi tidak mau?

Saat ini kamar-kamar sudah penuh, kami sedih dan lelah namun sang pemilik hotel itu berkata, kalau mau kami masih ada dorm, isi 8 orang, 4 laki-laki dan 4 perempuan, 50,000 permalam,hmm….BINGUNG

Aku berkata kepada kak evi, kak itu tidak apa-apa sebenernya lagipula kita akan pergi ke gili esok pagi-pagi, jadi kita hanya butuh tempat untuk tidur, kak evi setuju. Kami diantar ke dorm dan bertanya rute yang bisa kami tempuh untuk ke gili, dia menawarkan tour 50,000/orang ke gili.

Kami daftar untuk tour itu dan beristirahat sejenak,didorm itu kami bertemu dengan seorang gadis belanda yang sedang menghabiskan waktu liburannya selama 1 tahun untuk berkeliling asia! WOW!! Setelah beristirahat, kami pergi mecari makan dan kami meminta pemilik hotel mengantarkan kami kekota dengan mobilnya, sesampainya dikota kami mencari tempat masakan tradisional/khas Lombok dan kami tidak menemukannya..!
Tiba di restoran pinggir jalan dengan Chinese food ala Lombok, kami berusaha menikmati makan malam kami..dari sisi rasa kurang enak tapi berhubung kami lapar jadinya enak-enak saja.. :D

Seorang turis asing masuk dan aku mengenalinya sebab aku melihatnya beberapa kali di feri dan didalam mobil ketika bapak pemilik hotel menawarkan kami untuk tinggal dihotelnya. Dia makan di meja yang berbeda dengan kami. Aku dan kak evi berbicara soal rencana besok dan segala kelakuan buruk yang kami lihat hari ini, kami berdua sangat sedih dan sangat menyayangkannya..
Beberapa saat setelah kami makan turis yang tadi dating ke meja kami dan bertanya, akhirnya kalian menginap dimana..? dan kami berdiskusi banyak soal rencana liburan dia, dia berasal dari paris, berlibur sendiri,bekerja untuk perusahaan yang mendesign model pesawat,mobil,dll.kami asik berbicara sampai restoran tempat kami makan jadi sepi, dia menawarkan untuk pindah dan minum di tempat lain.
Kami pindah ke sebuah café, hanya sedikit alcohol  kami asik berbicara, namun sayang, café itu mau tutup hanya 1 jam setelah kami tiba,tanpa basa basi aku berkata kepadanya, are u gonna pay for our drink? :)

kami berpisah dan bertukar email address,bila suatu saat butuh bantuan,bisa contact melalui email
Aku dan kak evi menelpon pemilik hotel untuk menjemput kami kembali, ternyata kami tamunya dia yang paling larut malam kembali ke hotel, sebab yang lain sudah tertidur lelap.. 
Masuk ke dorm, lampu sudah padam, padahal kami butuh berganti baju dan lain-lain kami meminjam senter dan semua turis lelaki itu sudah kembali dan tertidur,kami tidur lelap disana dan ternyata Lombok saat malam juga dingin ya!  itu hari kedua kami ;)








Monday, August 22, 2011

Bali 1st day

Lombok

This is my first trip to bali and Lombok

19 agustus 2011

Aku sangat semangat ketika bangun pagi  ya! Holiday is here!!
Setelah semalam packing,aku minta tolong Bapa untuk mengantarku ke kantor supaya mobil tidak usah aku parker di kantor. Aku turun dari mobil beranjak ke kantor dengan pakaian liburan (bukan pakaian kantor) lengkap dengan flat shoes dan tas ransel hitam besar..

Setiba diruanganku, aku mempersiapkan semua tiket dan OOhh… kartu identitasku tertinggal dimobil, aku menelepon Bapa supaya mengantarkannya ke bandara nanti.
Kami ada meeting dengan DC jam 9 pagi dan selesai jam 12, kembali kekantor dan segera beranjak jam 3 sore naik angkutan umum. Aku naik busway ke rawa mangun (sudah lama sekali aku tidak naik busway rute ini, sedikit teringat masa lalu kami dulu, bit sad but it’s nothing! )

Setibanya dirawamangun, aku masih punya banyak waktu luang, aku singgah ke mall dan membeli beberapa perlengkapan dan sebuah novel “11 minutes”,hmmm sepertinya semuanya sudah lengkap, aku pergi ke rawamangun,meeting point aku dengan kak evi. Dengan menggunakan shuttle bus airport kami tiba dan masih punya waktu sekitar 1 jam.

Berangkat dengan tiket promo dari air asia, 500,000 untuk tiket pulang pergi
Jakarta-bali-jakarta, seharusnya berangkat jam 7.30 pm namun didelay sekitar 30 menit, namun tidak jadi begitu masalah sebab terminal 3 tempat kami menunggu tergolong baru sehingga masih bisa dikatakan nyaman untuk menunggu. LAPAR…!  aku meminta bapa untuk membeli makanan untuk kami..sebab kami akan dikaish makan dipesawat nanti  (air asia!)

Satu setengah jam perjalanan, akhirnya kami tiba di bandara ngurahrai bali sekitar 10.30 pm waktu bali (1jam lebih cepat dari jakarta). Kami tidak menggunakan taksi yang ada di loket dalam bandara, yang kami lakukan kami agak jalan menuju luar dan memakai taksi yang ada diluar, saat itu mereka tidak menggunakan argo jadi kami menawar, 30 ribu ongkos taksi dari bandara menuju wisma bima didaerah kuta,depan jogger.


2 orang teman kami sudah pergi ke hotel duluan, sehingga kami hanya tinggal meminta kunci hotel dan istirahat sebentar. Tak berapa lama kemudian mereka menghubungi untuk segera bergabung dengan mereka di club daerah legian. Karena kami tidak tahu tempatnya..kami naik taksi dan menawar kembali, kuta-legian 15 ribu dengan taksi, yang sebenarnya kami bisa tempuh dengan berjalan kaki! Taksi itu tidak mengantar kami langsung ke depan club tersebut “BONTI” nama club tersebut..

Sehingga kami harus berjalan ditengah perjalanan banyak sekali warga asing,mereka terlihat cool, tapi ada beberapa yang aku tidak suka..mungkin mereka sudah setengah mabuk dan berjalan pulang menuju hotel mereka sambil berteriak-teriak..hhmmmm..suatu pemandangan yang tidak biasa buatku..anyway, bali is free city,I thought I was not in Indonesia cuz I found mostly foreigners, but I really enjoyed the view some of them were kissing along the street ha ha…”uppss… I almost forgot how it feels”
Kami berencana untuk pergi ke senggigih- Lombok keesokan harinya, namun sampai malam itu kami belum booking travel atau transportasi menuju kesana. Lucky us,we found one tourist information, after checked they have cheaper price than the one that we found on net, we booked kuta-padang bai(bali port)-lembar(Lombok port)-senggigih 125,0000/person/trip. Done for next day trip, we were running to club and found our friends.
Yang terjadi adalah… aku terkejut! Wow…!!! Sangat liar sekali disini… telalu banyak orang-orang melakukan hal-hal erotis,berdansa dengan saling bergesekan, berciuman, saling menyentuh.. asyik! Aku nonton film gratis disini…!! Hahaha
Seru lho ngeliat tingkah laku mereka yang menurutku mungkin karena mereka sedikit mabuk.. aku suka dengan musiknya.. aku suka dengan minumannya (sedikit alcohol + fruit juice)

Sempat terpikir olehku.. mungkin ini alasan mengapa teroris membom tempat ini.. mungkin mereka berpikir kalau terlalu banyak perbuatan dosa yang dilakukan ditempat itu..

Aku tidak turun ke lantai dansa..karena aku tidak tahu bagaimana berdansa! Ha ha..minum, menyaksikan kekonyolan mereka dan menggerakkan jariku mengikuti beat music.. itu saja yang kulakukan. Kak Evi tidak menyukai club,dia mengajakku keluar untuk berjalan-jalan keliling,akhirnya kami keluar dan meninggalkan kedua teman kami yang sedang asik berjoget.. menyusuri hotel disekitar legian.. harganya sekitar 300-500 ribu, tapi tetap sepertinya hotel tempat kami lebih murah meskipun fasilitasnya standard.. 

Wisma Bima 1
2 tempat tidur twin, kamar mandi didalam, tv, ac dan ada sedikit ruang tamu didepan.. dan free breakfast

Kami melihat tugu nama-nama orang yang terkena bom bali beberapa tahun yang lalu, kemudian kembali ke club tempat dua teman kami tadi, hanya sesaat saja dan kami memutuskan untuk pulang duluan ke hotel, kali ini kami berjalan kaki..sebenarnya dekat namun karena kami nyasar jadinya agak sedikit lama, and u know what?? It’s already 3 am! Ha ha..we slept well dan sedikit kedinginan.. ternyata kuta itu dingin ya…meskipun AC sudah dimatikan kami masih merasakan kedinginan.

Itu yang terjadi di hari pertama liburanku 

Monday, August 15, 2011

Facebook

terlalu canggih media sekarang ini..sehingga banyak orang menyalah gunakannya dan akhirnya berujung pada perdebatan..

Minggu sore, paman dan tante saya (selanjutanya aku akan memanggil mereka dengan sebutan tulang dan nantulang)bermain kerumah saya,bercerita bahwa tadi siang mereka mampir ke konsistori gejera sekalian bertanya,hari selasa nanti memperingati ulang tahun gereja..kita ada acara makan-makan tidak?

ternyata pihak penatua dan pendeta telah memutuskan bahwa tidak akan ada makan berat hanya minum teh,kopi dan lapet. Mereka mengusulkan untuk diadakan makan,sebagian dari penatua setuju, sebagian lagi hanya diam.

ketika mereka bercerita soal hal itu, aku tidak berkomentar apa-apa.. karena: disamping aku males untuk berdiskusi soal seperti itu aku pikir aku cukup jadi pengamat saja..lagipula itu hal yang wajar ketika seseorang memiliki usul..
aku asik dengan laptopku dan surfing, sampai aku dapati tlisan seperti ini di facebook salah seorang penatua kami yang ternyata beliau juga ada di konsistori saat tulang mengusulkan hal tersebut:

Sampe Sitorus
Kita harus hormati keputusan rapat, jgn krn masukan dari seseorang keputasan mau dirubah sepihak. Emangnya dia siapa hingga keputusan Rapat Majelis Jemaat mau dirubah?

saat aku membaca itu, aku feeling kalau yang dimaksud adalah tulang,tapi aku coba tahan dulu, mau lihat apakah betul atau tidak, sampai ada yang komen hal seperti ini berikutnya...

Toni Butarbutar (salah seorang jemaat)
Masalah apa ini Amang, saya kurang mengikuti krn beberapa minggu ini ga bisa bergereja di Bonang, krn jalan lg diperbaiki...

dan dibalas:

Sampe Sitorus
Selasa 16/8 malam pkl 20.00 wib akan diadakan Ibadah HUT HKBP BI ke 19 sekaligus perayaan HUT RI ke 66. Keputusan Majelis Jemaat pada sermon Selasa lalu Ibadah dan Perayaan sederhana, konsumsi pun cukup teh/kopi dan lampet. Tiba2 tadi siang... ada jemaat yang sangat berkeinginan agar habis ibadah makan dengan alasan HUT. Kalo ybs katakan saya sumbang konsumsi kita buatlah makan, mungkin ceritanya akan lain, ini dia maunya dari kas jemaat. Tentu keputusan sermon parhalado sudah dengan berbagai pertimbangan termasuk kondisi keuangan gereja.

saat itu aku sadar itu adalah tulang, tapi aku berusaha untuk netral, aku bukan tipe orang yang suka membuat atau terlibat dengan konflik tapi ketika aku tahu ada sesuatu yang menyimpang,aku ga tisa tinggal diam
aku turut berpastisipas dengan berkomentar:

Lely Tobing
ketika jemaat trsbt menyampaikan usul seperti itu,apakah parhalado mengatakan bahwa keadaan keuangan tdk memungkinkan kepada mereka amang?atau hanya diam seolah2 setuju..?

ketika pagi hari aku berbicara dengan mama: kenapa ya harus di facebook..?menurutku itu mengandung unsur provokasi..aku sadar koq tulang dan nantulangku (terutama nantulangku) kadang bersifat arogan..tapi sekali lagi, posisi penatua adalah pelayan bagaimana mereka mengayomi para jemaat yang memiliki berbagai jenis karakter.. satu yang aku sesali..kenapa harus di publish ke facebook dimana semua orang bisa melihat..kenapa tidak dibicarakan saat itu...?kenapa tidak dikemukakan saat ada orangnya disitu?


ternyata mama menyampaikan ke nantulang dan spontan nantulang marah dan menelpon penatua tersebut..

lihat...seperti ini lah hasilnya...

ketika kita bertindak mungkin untuk tujuan yang baik, namun ada beribu kepala yang membaca quote kita dan siap untuk menghakimi kita..

berikut penjelasan sintua tersebut

Sampe Sitorus
‎Lely Tobing, Adalah baik jemaat menyampaikan usul, usulan jemaat tersebut sudah ditampung dan oleh rekan parhalado ditanggapi dengan mengatakan tahun depan HUT 20 lah makan, mengingat sewaktu sermon Selasa sudah di sepakati perayaan sederh...ana, konsumsi kopi/teh dan lampet. Setelah usulan tersebut muncullah wacana merubah snack menjadi makan. Sebagai bentuk penghormatan saya kepada keputusan sewaktu sermon, maka saya pribadi tidak bekomentar karena menyadari tidak hadir di sermon sehingga tidak paham betul pertimbangan/latar belakang keputusan tersebut. Setelah para jemaat pulang, saya menanyakan kepada rekan2 parhalado apa saja yg sdh disepakati sewaktu sermon, selanjutnya saya meminta agar menghormati keputusan rapat dan menjalankan apa yang sudah disepakati. Keputusan/kesepakatan hanya dapat dirubah oleh keputusan/kesepakatan baru - jumlah maupun parhalado yang ada pada saat itu tidak memungkinkan merubah keputusan. Saya tidak mengkritisi usulan TETAPI wacana yang mengemuka. Semoga tulisan ini dapat membantu menjelaskan agar tidak terjadi salah penapsiran.



disamping itu.. aku suka sebel ngeliat facebook suami istri manja-manjaan di facebook.. TUJUANNYA APA..?????? mau show off???kalau berantem di show off juga...??pppffhhhh

semoga aku bisa memanfaatkannya dengan benar..


Monday, August 8, 2011

Thank YOU!

denger deh lagu dilink berikut..::)

http://www.youtube.com/watch?v=ferlcN1zlcs&feature=share

kesulitan yang kita hadapi terkadang membuat kita menyadari bahwa kemampuan kita terbatas.. ketika daya kita habis, kekuatan kita musnah, hasrat kita berakhir berserah... itu hal yang bisa kita lakukan..

nikmati Dia bekerja atas kita...

dalam ketidaksetiaan kita Dia tetap setia menjaga dan memberkati kita
aku manusia berdosa...tapi segala usahaku tidak dapat menghapus dosaku..
namun hanya karena kasih karuniaNya dan pengorbananNya di kayu salib dosaku dihapuskan


I LOVE YOU!!




Saturday, August 6, 2011

bukan karena ku tapi karena MU

Bukan kerena kekuatan ku
ku dapat jalani hidupku
Jika Tuhan tak disamping ku
ku tak mampu sendiri

Engkau lah kuat ku
yang menopang ku

kupandang wajah Mu dan berseru: pertolongan ku datang dari Mu!
peganglah tangan ku jangan lepaskan ! Kau lah harapan dalam hidupku!

Monday, August 1, 2011

Do ur best n let God take the rest

mudah untuk mengatakan hal itu, tapi sangat sulit dilakukan. ketika kamu sudah melakukan hal yang terbaik dan yang kamu terima malah hal sebaliknya, mungkin bisa dikatakan sangat jauh dari apa yang kamu harapkan.. pasti yang ada adalah kekecewaan..

sekali lagi aku katakan, aku benci konflik, aku cenderung untuk mengalah untuk menghindari perdebatan. tapi tentu saja itu ada batasnya, ketika aku hanya bisa berdiam diri ketika semua kesalahan dilimpahkan ke aku,itu sama saja dengan membiarkan aku terlihat BODOH didepan orang lain!

I have to show them that i am firm for something! lately i'm too soft but i won't let them play with me!


aku memang lebih muda, aku memang tidak memiliki pengetahuan teknik yang sebegitu hebatnya, tapi aku punya kemampuan! dan aku sudah menunjukkan itu dengan hasil. jadi jangan sekali-sekali berpikir kalau aku bodoh!


ketika aku berhadapan dengan customer ku, selama ini mereka berpikir aku yang butuh mereka untuk memakai barang-barangku,. Ok! aku berusaha berbuat semanis dan sebaik mungkin dengan mereka, namun aku tidak mau mengemis! karena aku bukan pengemis!


aku tahu apa yang aku lakukan, aku tidak perlu diperintah dan aku masih punya otak yang bisa ku pakai untuk berpikir menentukan apa yang memang perlu aku lakukan, aku bukan IDIOT!



soal penyakit lambungku,

hanya luka kecil pada lambung karena penyakit asam labung ku yang tak kunjung sembuh.
apakah itu jadi alasan terbesarku untuk bermalas-malasan???? tentu tidak!! sebagai seorang perempuan, hal yang wajar aku mengeluh tentang penyakitku atau bermanja-manja karena aku ingin diperhatikan, memang sedikit kekanak-kanakan.. tapi aku masih bisa mengatasinya tanpa merepotkan orang lain.


aku harus memaksa diriku untuk tetap bersyukur atas apapun yang terjadi padaku dan atas semua yang aku miliki..

aku harus sadar,Tuhan beri aku semua ini dan itu adalah berkat dan kasih karunianya.

Roh memang penurut namun daging lemah.

hanya roh kudus yang bisa membimbingku dan menguatkanku menjalani semua ini..


Yesus.. jiwaku haus..


Bapa Surgawi yang baik.. peluk aku.. aku ingin tidur dalam pelukan Mu Bapa